"Ini tentang peran teknologi dalam kehidupan kita dan cara untuk sedikit saja mengubah sudut pandang kita terhadapnya," kata Garner.
Diwartakan Msnbc, Rabu (1/2/2012), Garner menamai galeri interaktif tersebut sebagai Still Life. Instalasi yang dia tunjukkan terdiri dari adegan still life kehidupan tradisional, yaitu satu set meja dengan buah, piring, dan vas hias, disajikan pada TV layar datar yang dibungkus memakai frame kayu tradisional.
TV berbingkai yang digantung pada sebuah dudukan berputar sehingga dapat diputar dari sisi ke sisi. Kemudian, sebuah sensor gerak dihubungkan ke bagian belakang TV. Seiring bergeraknya layar tersebut, data kemiringan dimasukkan ke komputer.
Pada gilirannya, komputer akan menjalankan mesin video game dari Unity 3D, yang telah diprogram Garner supaya menggerakkan semua objek dalam adegan digital sesuai dengan yang bisa terjadi di kehidupan nyata. Ketika dimiringkan ke arah kanan, maka buah, piring dan vas hias akan terjatuh ke arah kanan, dan begitu juga sebaliknya.
"Kita punya teknologi yang menakjubkan seperti smartphone dengan layar sentuh, akselerometer serta voice recognition. Tapi pada dasarnya Anda masih menggunakannya seperti menggunakan sekumpulan tombol analog," kata Garner.
"Salah satu hal yang membuat saya tertarik adalah menemukan cara yang lain, sebuah cara penjelajahan kreatif yang berbeda dari umumnya," tambahnya.
Untuk melihat videonya, klik link ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar